Arif pun menyampaikan permohonan maaf atas padamnya listrik akibat bencana gempa. Namun Ia berkomitmen untuk mengawal proses pemulihan hingga listrik kembali menerangi rumah warga.
"Terima kasih kepada seluruh pelanggan yang mendukung PLN agar bisa fokus dalam penanganan dan percepatan pemulihan. Saya mengapresiasi Pemda Pasaman Barat yang terus menguatkan koordinasi, pun tentu kepada seluruh petugas PLN," ujar Arif.
Kerja keras PLN dalam upaya perbaikan kelistrikan di Pasaman Barat juga diapresiasi warga, salah satu Erni, yang merasakan dampak langsung pentingnya listrik untuk mengurusi keperluan pasca gempa.
"Kabupaten Pasaman Barat merupakan kabupaten yang mengalami dampak paling parah dari kejadian gempa Sumbar. Rumah kami rusak dan kami menjadi trauma, terlebih listrik yang padam dan menjadikan semua gelap gulita. Alhamdulillah sekarang listrik udah menyala. kami sudah bisa kembali dan melakukan pengecekan di rumah. Terimakasih PLN," imbuh Erni.
Apabila terdapat gangguan kelistrikan yang dialami di sekitarnya, seluruh pelanggan untuk melapor melalui aplikasi PLN Mobile atau menghubungi Contact Center PLN 123. (Red)