Kemenag Kota Tangerang Lagi Buka Sertifikasi Halal Gratis, Ayo Segera Daftar!

Kota Tangerang, bidiktangsel.com - Lagi-lagi, Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang melalui Dinas Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) membuka fasilitasi sertifikasi halal secara gratis untuk para pelaku IKM di Kota Tangerang, melalui program self declare.

Kepala Disperindagkop UKM, Suli Rosadi mengungkapkan ini merupakan agenda kedua di tahun ini, dengan kuota peserta terbatas dengan berbagai ketentuan yang berlaku.

Baca Juga: Gaungkan! Program Sedekah Sampah Yang Dikelola Menjadi Ladang Berkah

Bagi yang berminat bisa melakukan registrasi melalui link https://bit.ly/3YOLs9b, syarat dan ketentuan di instagram @indagkopukm_tangerangkota atau lebih lanjut bisa mencari informasi melalui whatsapp di nomor 0812-9029-7030.

"Upaya ini bukan sekadar mencapai target jumlah, melainkan juga karena Indonesia adalah pengimpor produk halal terbesar di dunia. Kalau kita melakukan sertifikasi halal pada tingkat yang paling bawah atau usaha paling besar, kita hanya akan menjadi konsumen saja,” tegas Suli.

Sementara itu, di waktu yang beriringan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama juga tengah melakukan penjaringan pelaku UKM untuk ikut serta program Sertifikasi Halal Gratis (Sehati) yang juga melalui program self declare.

Baca Juga: Ini!, Daftar Rabies Center di Kota Tangerang, Waspada Bila Ada Korban Gigitan Hewan

Kepala Kemenag Kota Tangerang, Samsudin menjelaskan persyaratan harus berdomisili Kota Tangerang, seluruh bahan sudah dipastikan kehalalannya, proses peoduksi halal dan sederhana, memiliki NIB, masuk kategori UMK, untuk produk pangan tidak mengandung atau berbahan baku daging, ikan serta susu dan nukan frozen food.

"Pendafatran saat ini sudah dibuka dan akam berakhir pada 28 Juni. Sedangkan link pendaftaran bisa melalui laman https://bit.ly/DaftarSehati23. Ayo segera daftar, untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan serta memperluas jaringan distribusi produk," kata Samsudin.(***)