" Kita,nggak main-main soal data siswa, semua data kita ril. Bisa di cek. Terkait penurunan siswa disetiap sekolah, itu bisa terjadi karena siswanya pindah atau karena sebab lain yaitu dari pihak keluarga. Terkait data keluar masuk siswa, itu ada arsipnya di operator kecamatan," kata Jauhari saat menjelaskan pada wartawan diruang kerjanya, Sabtu (14/9) .
Berbeda dengan keterangan yang disampaikan operator kecamatan, Arif Kurniawan. Menurutnya, operator hanya mengentri data saja, sesuai data yang disampaikan kepala sekolah.
" Operator, tugasnya hanya mengentri data, sesuai perintah kepala sekolah. Yang pegang arsip terkait siswa, itu kepala sekolah yang pegang," terang Arif.
Dia menjelaskan, seperti halnya SDN 3 Bumi Nabung Utara, memang ada siswa sekolah ini yang keluar (pindah sekolah), saya hanya mengentri datanya sesuai perintah kepala sekolah.
Disinggung soal pelaporan rekapitulasi penggunaan dana BOS secara online, Arif menjawab, ya, itu juga atas perintah kepala sekolah. Kalau kata kepala sekolah di upload di situs online, ya, saya upload, tapi kalau gak ada perintah saya gak berani, kata Arif. (mus)
