Ciputat, bidiktangsel.com - Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terus berupaya mewujudkan Kota Layak Anak (KLA). Salah satu upayanya adalah dengan melakukan evaluasi pengembangan KLA.
Evaluasi pengembangan KLA tersebut dilakukan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Tangsel pada Selasa (22/08).
Dalam evaluasi tersebut, Wali Kota Tangsel Benyamin Davnie menyampaikan bahwa Pemkot Tangsel telah menyediakan berbagai fasilitas untuk anak-anak, seperti tempat asuh anak, fasilitas konsultasi pembelajaran, serta Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) dan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A).
Baca Juga: Media Gathering Eka Hospital BSD, Kelainan Tulang Pada Anak Bersama Dokter Spesialis Orthopedi
Benyamin juga menyampaikan bahwa Pemkot Tangsel menargetkan untuk mendapatkan kembali penghargaan KLA Utama pada tahun 2024. Untuk mencapai target tersebut, Pemkot Tangsel akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan masyarakat.
Kepala DP3AP2KB Tangsel Drg. Khairati mengatakan bahwa evaluasi pengembangan KLA bertujuan untuk mengetahui sejauh mana kemajuan yang telah dicapai oleh Pemkot Tangsel dalam mewujudkan KLA. Evaluasi tersebut juga bertujuan untukmengidentifikasi hambatan dan tantangan yang dihadapi dalam mewujudkan KLA.
“Dengan evaluasi ini, kita bisa mengetahui sejauh mana kemajuan yang telah kita capai dan apa saja hambatan dan tantangan yang kita hadapi. Dengan demikian, kita bisa menyusun strategi yang tepat untuk mewujudkan KLA,” kata Drg. Khairati.
Baca Juga: BPN Kota Depok dan PLN Bangun Sinergi untuk Optimalisasi Aset
Evaluasi pengembangan KLA diikuti oleh perwakilan dari berbagai OPD di Tangsel, lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat. Dalam evaluasi tersebut, para peserta membahas berbagai hal terkait dengan KLA, seperti hak-hak anak, perlindungan anak, dan pembangunan yang ramah anak.
Peserta evaluasi juga berkomitmen untuk bersama-sama mewujudkan KLA di Tangsel. Mereka akan bekerja sama untuk menyediakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi anak-anak, serta memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk berkembang secara optimal. (***)
Artikel Terkait
Warga Lengkong Wetan Dan Komplek DPR RI Keluhkan Pembakaran Sampah, Warga Didiagnosa Kena ISPA
BPN Kota Depok Luncurkan Sertifikat BMN Elektronik Dalam Uji Coba
Peran Aktif Kader Posyandu Dukung Pembangunan SDM
Kelurahan Berperan Penting Tingkatkan Mutu Pendidikan
Perlombaan Anti Mainstream Merayakan Hari Kemerdekaan Dengan Catur Keroyok