Ciputat - Kejuaraan Pencak silat pelajar tingkat SD dan SMP se-Kota Tangerang Selatan (Tangsel) resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan H. Mathoda di GOR Ciputat, Kota Tangsel pada hari Kamis (18/8/2016) dengan tema "Jadikan Pencak Silat Sebagai Alas Budaya dan Kembang Kota Tangsel."
Acara yang diselenggarakan oleh Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Tangsel brasal dari beberapa perguruan silat seperti Tapak Suci, Perisai Diri, Al-Azhar, Cempaka Putih, Cimande Pajajaran, Cimande Maung dan lain sebagainya akan dihelat selama 4 hari.
Ketua IPSI Kota Tangsel, Wiwi Martawijaya mengatakan penyelenggaraan kejuaraan pencak silat bertujuan untuk melestarikan dan menjaga kebudayaan asli milik bangsa Indonesia khususnya di Tangsel.
“Tujuan pertama, Alas Budaya artinya pencak silat adalah asli budaya kita yang harus dijaga dari dini, seperti silat ini. Kedua, Kembang yaitu dengan budaya pencak silat dapat mengharumkan nama Kota Tangsel,” ungkap Wiwi Martawijaya yang juga Ketua Panitia.
Dia juga menyebutkan, dalam tahun ini pencak silat asal Tangsel dapat melangkah hingga tataran nasional. Artinya, prestasi atlet pencak silat Tangsel membawa perubahan lebih baik.
“Pencak silat di Tangsel sudah punya nama baik ditingkat kota, provinsi hingga nasional. Hal ini tak terlepas dari kerjasama pengurus dan usaha atlet yang benar-benar maksimal. Terbukti, dengan beberapa prestasi yang diraihnya,” ujarnya.
Dia juga mengucapkan apresiasinya kepada Pemkot Tangsel melalui Dinas Pendidikan yang mendukung acara itu. Selain itu dirinya berharap, atlet-atlet Pencak Silat yang berprestasi juga mendapat kemudahan dalam pendidikan seperti beasiswa.
Dengan adanya Kejuaraan Silat Tingkat Pelajar diharapkan mampu menjaring bibit-bibit pesilat yang dapat mewakili Tangsel dalam kejuaraan yang lebih besar kedepannya.
Sementara di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Mathoda sangat mengapresiasi acara yang dihelat IPSI. Menurutnya, selain menjaga budaya tapi juga menyehatkan generasi muda dari kegiatan-kegiatan yang berdampak negatif.
“Dinas Pendidikan sangat mendukung sepenuhnya upaya dari IPSI Tangsel dalam menyelenggarakan pagelaran silat tingkat pelajar tersebut, karena selain membentuk fisik yang sehat dan kuat, event seperti itu juga sekaligus mempertebal kecintaan terhadap seni beladiri asli Indonesia itu,” pungkasnya (IsOne/Sugeng)